Kandangternak atau kandang penangkaran untuk burung Jalak Suren dan Jalak Putih pada dasarnya sama seperti kandang untuk penangkaran burung Murai Batu, Cucak Rowo, Kacer dan lain-lain. Untuk ukuran dan model konstruksi kandangnya sendiri juga tidak ada standarnya atau aturan yang baku.

Kandang Ternak Untuk Burung Jalak Suren dan Burung Jalak Putih Kandang Ternak Jalak Suren dan Jalak Putih Kandang ternak atau kandang penangkaran untuk burung Jalak Suren dan Jalak Putih pada dasarnya sama seperti kandang untuk penangkaran burung Murai Batu, Cucak Rowo, Kacer dan lain-lain. Untuk ukuran dan model konstruksi kandangnya sendiri juga tidak ada standarnya atau aturan yang baku. Jadi ukurannya bisa dibuat sesuai dengan selera masing-masing saja atau bisa juga disesuaikan dengan ketersediaan lahan dan tempat. Begitu juga dengan bahan untuk membuat kandangnya, bisa dari material kayu, baja ringan atau permanen dengan menggunakan pasangan batu bata, batako dan lain-lain. Dan untuk letak tempatnya sendiri bisa dibuat di dalam ruangan maupun di tempat terbuka. Dengan pengaturan suasana kandang menyesuaikan tempat. Seperti pengaturan sirkulasi udara yang bagus, persentase masuknya cahaya ke dalam kandang dan adanya atap yang melindungi kandang dari air hujan. Intinya adalah gimana caranya supaya burung bisa senyaman mungkin di dalam kandang. Tetapi biar ada gambaran untuk yang pemula, disini kita pakai ukuran kandang yang umumnya dipakai dan sudah terbukti bisa bereproduksi dengan maksimal. Yaitu kandang dengan ukuran lebar depan sekitar 70 cm, panjang ke belakang sekitar 90 cm atau selebar pembatasnya karpet talang/eternit dan untuk tingginya sekitar 200 cm dari dasaran lantai. Selanjutnya kita lanjutkan dengan ulasan tentang bagian-bagian apa saja yang ada di dalam kandang penangkaran, yang mungkin nantinya bisa di jadikan gambaran awal untuk membuat kandang penangkaran sendiri. Dasaran Lantai Kandang Dasaran lantai kandang bisa dibuat dari media tanah, pasir atau yang lainnya. Bisa juga ditutup dengan memakai plesteran pc. Tetapi sebisa mungkin di atur agar dasaran lantai kandang jangan sampai terlalu becek dengan genangan air. Pondasi Rangka Kandang Dibuat dari pasangan batu bata atau batako. Tujuan memakai pondasi adalah supaya rangka bagian paling bawah awet. Biasanya bagian kandang paling bawahlah yang pertama kali cepat rusak karena keropos yang di sebabkan oleh seringnya terkena air mandi burung atau lembap karena bersentuhan langsung dengan tanah. Tetapi untuk kandang permanen yang kebanyakan bagiannya terbuat dari pasangan batu bata atau batako tentunya fungsi pondasi akan beda. Rangka dan Pembatas Utama Kandang Pembatas utamanya memakai kawat strimin. Untuk rangka bisa dipilih dari bahan kayu, holo / gavalum / galvanis atau sejenis baja ringan dan lain-lain. Bahan konstruksi rangka kandang dan kawat strimin sesuaikan dana saja. Sekat Pembatas Antar Kandang Bila kandangnya lebih dari satu dan konstruksinya dibuat berderet sebaiknya diberi sekat pembatas. Tujuannya adalah untuk membatasi pandangan burung antar kandang. Biar kalau ada burung yang baru jodoh atau sedang mengerami telur tidak terganggu oleh aktifitas burung yang berada di kandang sebelahnya. Untuk bahannya bisa dari karpet talang, karpet genting, eternit dan lain-lain. Pintu Utama Kandang Pintu utama digunakan untuk keluar masuk kandang, jadi ukurannya sesuai selera saja atau bisa juga disesuaikan dengan ukuran badan penangkarnya. Jadi dibuat ukuran yang sekiranya bisa keluar masuk kandang dengan nyaman. Pintu Makanan Digunakan untuk mempermudah dalam memberi makanan burung, membersihkan wadah tempat pakan dan lain-lain. Ukuran, model dan letaknya sesuai selera masing-masing saja. Wadah Tempat Makanan Untuk wadah tempat makanan pakai saja menurut selera biasanya di kios-kios burung tersedia. Bak Mandi dan Air Minum Tempat untuk burung mandi dan minum biasanya di bikin jadi satu, sebaiknya pilih wadah atau tempat yang bisa menampung air agak banyak. Tempat Bertengger Tempat bertengger dibuat dari potongan ranting pohon yang di bentuk sendiri. Bisa juga memakai bahan yang lain dan di modifikasi sendiri. Kotak Sarang Kotak sarang sebaiknya dibuat dari bahan kayu atau papan saja karena suhunya lebih stabil. Letaknya bebas tidak harus di paling atas, sebaiknya di taruh yang sekiranya mudah kita jangkau jika sewaktu-waktu kita mau melihat dan mengecek ke dalam sarangnya. Bahan Sarang Bahan sarang bisa dari daun cemara jawa yang sudah kering, batang padi, dedaunan kering, serbuk gergaji kayu dan lain-lain. Video Contoh Kandang Penangkaran Jalak Suren dan Jalak Putih Agus Sriyana YouTube Mungkin cukup ini dulu dan jika ada pertanyaan silahkan tinggalkan komentarnya di bawah. Sekian dan Salam Konservasi.

CiriFisik Jalak Suren, Pied Myna (Gracupica contra) Burung jalak suren berukuran sedang dengan panjang tubuh sekitar 20 sampai 24 cm dengan berat tubuh sekitar 75 sampai 100 gram, berwarna hitam dan putih. Dahi, pipi, garis sayap, tunggir, dan perut berwarna putih. Dada, tenggorokan, dan tubuh bagian atas berwarna hitam.

Jalak Suren gacor – Nama burung jalak suren pasti tentunya sudah tidak asing lagi terutama di telinga para pencinta unggas. Salah satu burung yang sangat eksotis dengan warna hitam serta putih ini memang dengan mudah untuk menarik para penggemarnya. Tidak hanya eksotis saja, tapi burung ini pun juga sudah termasuk ke dalam salah satu jenis burung yang sangat gemar berkicau. Jalak Suren gacor Baca Juga Cara Ternak Burung Kenari seperti gambar di bawah ini Saat ini, tidaklah mudah untuk menemukan jalak suren sendiri di alam bebas karena jenisnya yang sekarang ini pun sudah mulai langka. Untuk mengatasinya, tak jarang juga untuk orang memilih dan melakukan ternak jalak suren. Apabila Anda juga tertarik, berikut ini terdapat beberapa teknik dalam melakukan budi daya jalak suren sendiri. A. Memilih Calon Indukan Dalam memilih indukan sendir Jalak Suren gacor ini sangat lah berkaitan dengan umur jalak suren. Umur jalak suren yang siap kawin pada umur 10 sampai 12 bulan. Idealnya, untuk betina yang cukup baik disyaratkan berumur setahun, jantan 1,5 sampai2 tahun. Umumnya sang betina juga agak lebih cepat dewasa jka dibanding jantan. Karena pada usia ini biasanya Jalak Suren akan sudah siap untuk dikawinkan, pastikan juga anda untuk memilih indukan yang jantan serta betina yang sudah jinak supaya lebih mudah untuk dikembangbiakan. B. kandang jalak suren Kandang untuk ternak burung Jalak Suren gacor sendiri yang sanagat ideal adalah 1m x 2m tinggi 2m. Tempat mandi juga pun harus lah disediakan karena jalak putih ini termasuk burung yang suka mandi. Untuk tempat sarang yang berupa kotak terbuat dari kayu dengan ukuran 40cm x 30cm dan tinggi 30cm serta diberi lubang untuk keluar masuk burung. Di dasar kandang juga anda perlu sediakan bahan yakni untuk sarang biasanya yang sering digunakan ialah daun pinus kering. seperti gambar berikut atau juga dapat menggunakan kandang ternak yakni berukuran 100 x 175 x 200 cm. Bila anda memiliki ruangan yang lebih besar bisa 3 x 3 x 4 m. Sediakan juga tanaman yang tinggi, bercabang banyak, serta berdaun lebat di dalam kandang. Contohnya ialah kemuning, kersen, maupun tanaman lain yang mirip dengan tanaman itu. Lantai kandang juga perlu ditanami tanaman perdu atau semak serta rumput-rumputan. Tambahkan juga tempat bertengger yang besar maupun melebar yakni untuk memudahkan perkawinan. Tidak ketinggalan juga tempat pakan serta minum. Jangan lupa memperhatikan ventilasi serta sinar matahari supaya produktivitas telurnya meningkat. 1. Untuk kontruksi kandang ternak jalak suren sendiri Usahakan dinding kandang ini di bagian kanan, kiri serta belakang dibuat dengan mengguakan batako atau bata merah serta jangan dilapisi dengan plester semen batu supaya kelembaban di dalam kandang tersebut akan tetap terjaga dengan baik. Kemudian di bagian dinding di depan Pintu sebaiknya anda harus selalu terbuka maupun ditutup dengan menggunakan kawat ram. Selanjutnya untuk bagian atapnya sendiri kandang juga harus ditutup sebagian dan sebagian lagi biarkan saja tetap terbuka, Contohnya sebagian di tutup yakni menggunakan asbes serta sebagian lagi harus ditutup yakni menggunakan kawat untuk bagian dasar lantainya itu sendiri, sebaiknya anda menggunakan alas dari tanah liat atau juga tanah biasa serta jangan di plester. 2. Glodok ternak jalak suren Setelah kandang tersebut selesai dibuat, siapkan juga sarang yang nantinya bisa digunakan untuk bertelur serta mengerami telur-telurnya. Di dalam kotak untuk bertelur juga burung Jalak Suren harus diberi bahan sarang menggunakan bahan seperti sabut kelapa, jerami maupun rumput-rumputan kering. Sarang bisa dibuat dari bahan seperti kayu serta triplek yang dibentuk kotak dan dengan ukuran seperti digambar. Glodok ternak jalak suren lalu anda letakan di sarang tersebut di pojok atas kandang, karena burung Jalak Suren juga akan lebih suka bertelur diatas. Baca Juga Cara Ternak Burung Lovebird Selain itu, siapkan juga tempat yakni untuk mendi maupun menggunakan media keramba yang dijadikan tempat menampung air. C. pakan Pakan juga merupakan hal yang sangat penting, berikut ialah pakan untuk jalak suren yakni berupa pepaya, pisang, serta serangga, contohnya kroto, ulat bambu, ulat hongkong, atau jangkrik. Selain itu juga, berikan lah voor berkualitas yang baik. Dengan pakan ini, sepasang jalak suren ini akan berkembang biak dengan baik. D. Cara menjodohkan jalak suren supaya cepat jodoh Di dalam melakukan proses menjodohkan ini Jalak Suren jantan serta betina pada dasarnya tidak lah berbeda dengan cara mengkawinkan dengan burung kicauan yang lainnya. Tetapi bagi anda yang masih pemula serta belum paham bagaimana cara anda menjodohkan burung Jalak Suren jantan serta betina supaya cepat kawin, anda dapat simak penjelasannya dibawah ini. Pertama-tama masukan lah Jalak Suren jantan serta betina kedalam sangkar yang terpisah, lalu tempelkan pintu yang kedua sangkar itu dengan kondisi pintu terbuka. Biarkan beberapa lama sampai sang jantan maupun betina akan menghampiri lawan jenisnya, jika tidak terdapat tanda-tanda berjodoh maka anda dapat diganti dengan lawan jenis yang lainnya. Setelah anda menemukan jodoh yang sangat pas, biarkan mereka ini dalam satu sangkar ternak jalak suren sampai akan terjadi perkawinan serta bertelur. Indukan betina juga akan segera bertelur setelah proses perkawinan ini berhasil, lalu indukan yang betina akan meneraminya sampai telur-telurnya menetas. Setiap perkawinan, sepasang jalak suren yang bertelur yakni sebanyak 3 sampai 4 butir. Baca Juga Cara Ternak Yellow Side Conure Telur yang menetas selama 14 hari ini setelah dierami induknya. Untuk mempercepat proses perkawinan tersebut, telur juga bisa ditetas di induk asuhan maupun mesin penetas. Anakan jalak suren yang berumur 1,5 bulan siap dijual. E. Cara Merawat Anakan Jalak Suren Setelah telur ini yang dierami menetas, biarkan anakan Jalak Suren tersebut bersama induknya yakni selama 1 minggu sampai 1 bulan. Tetapi pada umumnya, para peternak yang sudah berpengalaman selalu akan mengambil anakan Jalak Suren ini setelah berumur 1 minggu serta dirawat dengan cara diloloh. Hal ini bertujuan supaya indukan dapat kembali kawin serta bertelur. seperti gambar di bawah ini Dalam merawat anakan jalak suren ini yang baru berumur 1 minggu, langsung anda masukan kedalam incubator secara sendiri-sendiri yakni dengan ditempatkan pada besek maupun sarang buatan. Pakan ini yang diberikan yakni jenis voer yang sudah dihaluskan serta diseduk dengan air yang hangat supaya lebih mudah untuk dicerna, pemberian pakan bisa menggunakan spet yakni sedikit demi sedikit sampai mereka kenyang. demikianlah artikel dari semoga artikel ini bermanfaat bagi anda semuanya, dan selalu sukses dalam meniti karisrnya dalam dunia peternakan. Kandanguntuk ternak burung Jalak Suren gacor sendiri yang sanagat ideal adalah 1m x 2m tinggi 2m. Tempat mandi juga pun harus lah disediakan karena jalak putih ini termasuk burung yang suka mandi. Untuk tempat sarang yang berupa kotak terbuat dari kayu dengan ukuran 40cm x 30cm dan tinggi 30cm serta diberi lubang untuk keluar masuk burung. Salam satu hobi. Selamat datang kembali di blog resmi kami Kacer. Disini kami akan membahas tentang informasi budidaya burung kicau yaitu tentang “ternak jalak suren” Berikut dibawah ini penjelasan lengkapnya Di indonesia populasi burung ini semakin lama semakin sedikit menyusut karena hasil perburuan. Namun tidak heran jika burung jalak suren ini memiliki harga yang relatif cukup mahal. harga jalak suren yang dijual dipasar beragam harganya, tergantung darimana asalnya burung ini diperoleh. Jika burung ini didapatkan dari hasil tangkapan liar hutan bahan maka harga per ekornya sekitar Rp 300 – 450 ribu, sedangkan harga jalak suren hasil penangkaran memang agak berbeda yakni sekitar Rp 500 ribu – 1,5 jutaan per ekornya. Pemasaran dan penjualan burung ini tidaklah sulit, dan pasti banyak para hobiis kicau mania yang mencari burung ini untuk dijadikan sebagai peliharaan maupun burung isian masteran, namun dapat dijual dikios burung maupun secara online. Melihat jumlah peternak burung jalak suren ini masih sedikit atau hingga persaingan tergolong rendah, maka peluang pisnis untuk budidaya ternak burung yang satu ini sangatlah menjanjikan dan sangat prospek. Tidak ada salahnya jika anda mempunyai modal dan ingin mencoba berusaha ternak burung jalak suren ini untuk meningkatkan penghasilan agar lebih baik. Berikut akan kita bahas poin-poin penting yang harus anda ketahui dalam beternak burung jalak suren Ternak Burung Jalak Suren Untuk PemulaPersiapan Kandang TernakBahan Yang digunakanTujuan pembuatan kandangPakan Ternak Yang DibutuhkanSeleksi Indukan Jalak SurenMembedakan jenis kelamin burung jalak surenMemilih burung jalak suren yang berkualitasProses ReproduksiPemasteran Anakan Burung Jalak SurenPengendalian Hama Dan PenyakitPanenAnalisis UsahaPosting terkait Ternak Burung Jalak Suren Untuk Pemula Persiapan Kandang Ternak Langkah awal untuk memulai ternak jalak suren adalah membuat kandang yang baik, kandang yang baik untuk burung ini dapat ditentukan oleh beberapa faktor yaitu Bahan Yang digunakan Adapun bahan yang baik untuk digunakan membuat kandang ternak jalak suren ini adalah bahan yang kuat dan tidak mudah tepo , contohnya seperti kayu jati ataupun kayu yang masih baru anda beli yang masih kuat dan layak, serta ram kawat yang tebal dan tidak mudah karatan. untuk ukuran kandang jalak suren sangat variatif diseuaikan dengan halaman dan tempat lingkungan sekitar anda dengan model yang berbeda dari ke 3 kandang yang akan digunakan tersebut. Tujuan pembuatan kandang Dalam hal pembuatan kandang ternak, khususnya untuk burung jalak suren ini harus memiliki tujuan dan fungsi yang berbeda-beda, dalam melakukan budidaya burung ini setidaknya anda harus membuat 3 kandang yaitu kandang tangkaran / reproduksi, kandang pembesaran dan kandang pendewasaan. Kenapa banyak sekali kandangnya ?. Tujuan dari pembuatan 3 jenis kandang yang berbeda ini dikarenakan agar proses penangkaran menjadi lebih maksimal dan efesiensi untuk dapat berjalan terus untuk proses produksi indukan agar tidak terhambat. Fungsi kandag reproduksi ini hanya dikhususkan untuk menempatkan proses penjodohan dan perkawinan burung indukan akan ditangkar, setelah burung mempunyai anakan / piyikan dan burung dipindahkan ke kandang pembesaran / kandang sapih inilah fungsi dari kandang pembesaran, jika anakan burung jalak suren sudah dapat makan sendiri dan berusia kurang lebih 3 bulan lamanya, baru anakan burung ini dipindahkan lagi ke sangkar pembesaran, begitu seterusnya untuk proses penangkaran agar cepat banyak menghasilkan anakan dari tangkaran indukannya. Pakan Ternak Yang Dibutuhkan Pola pakan harian dengan burung indukan yang sedang menjalani proses peternakan tentunya berbeda porsi seperti biasanya, jika burung sedang dikawinkan berilah makanan yang lebih banyak baik serangga maupun buah-buahan dengan bertujuan untuk meningkatkan hormon dan birahi burung yang sedang dikawinkan agar cepat berjodoh atau menghasilkan telur yang berkualitas baik. Selain pakan alami, ada baiknya juga ada selalu menyediakan voer untuk pakan tambahan yang banyak mengandung protein, mineral yang sangat baik untuk membantu proses reproduksi pasangan burung yang sedang di tangkar. Seleksi Indukan Jalak Suren Catatan Calon indukan burung jalak suren ini yang sudah mapan dan siap untuk ditangkar dengan usia produktif jalak suren sekitar 12 bulan untuk jalak suren betina, namun untuk indukan yang jantan sekitar 2 – 3 tahun. Tahap selanjutnya untuk ternak jalak suren adalah menyeleksi calon indukan yang tepat dan berkualitas. Membedakan jenis kelamin burung jalak suren Cara membedakan jalak suren jantan dan betina Dubur Jalak suren jantan berwarna hitam. Dubur Jalak suren betina berwarna kemerah – merahan. Memilih burung jalak suren yang berkualitas Lalu bagaimana cara memilih indukan yang baik dan berkulitas ? Adapun untuk calon indukan yang berkualitas baik memiliki ciri sebagai berikut Matanya bersih tidak katarak Gerakannya lincah dan aktif Bulu bersih dan rapih tidak rontok Rajin berkicau gacor dor Tubuhnya normal dari ujung kepala sampai ujung kaki tidak cacat Dubur harus kering dan bersih, menandakan burung sedang dalam kondisi prima dan sehat. Memiliki nafsu makan yang baik serta birahi yang stabil dan layak untuk ditangkar. Proses Reproduksi Setelah mendapatkan indukan yang berkulitas dan sudah layak bagi pasangan calon indukan ini untuk ditangkar, maka langkah selanjutnya adalah proses penjodohan ataupun perkawinan. Dengan menggunakan cara yang tepat maka harapan kita burung yang sudah dipilih pasangan calon indukan ini agar dapat berjodoh. Ada dua metode dan cara menjodohkan burung jalak suren ini, yang pertama dengan cara koloni dan penjodohan langsung. Jika menggunakan cara koloni ini memang tidaklah sulit untuk mencari pasangan mana yang pas dan tepat menurut mereka burung jalak suren yang menentukan, akan tetapi modal anda membeli banyak pasangan calon indukan ini sangatlah membutuhkan bajet yang lumayan besar. Namun pada umumnya para penangkar burung yang satu ini banyak menggunakan metode cara yang kedua dengan menjodohkannya secara langsung. Untuk melakukan proses penjodohan secara langsung anda dapat menempatkan pasangan calon indukan burung jalak suren di dalam kandang reproduksi yang telah disiapkan. Namun dengan cara berdekatan dan masih terpisah di dalam sangkar masing-masing agar burung saling kenal terlebih dahulu. Proses pengenalan ini kira-kira membutuhkan waktu selama 3 sampai 9 hari. Jika sudah terlihat kedua burung memberikan tanda-tanda yang saling sahut – menyahut dalam kicauannya serta saling berdekatan ketika malam saat beristirahat, tanda ini adalah burung sudah berjodoh dan bisa disatukan di dalam kandang reproduksi untuk segera melakukan proses perkawinan. Namun jika pasangan calon indukan yang sedang menjalani proses penjodohan dalam jangka waktu yang telah ditentukan masih belum ada tanda-tanda positif, berarti kedua burung jalak bali jantan dan betinanya tidak berjodoh, jangan dipaksakan dan dimasukan ke kandang reproduksi. Karena akan berakibat fatal nantinya, kedua burung dapat berkelahi dan stress bahkan dapat mengalami kematian. Tahapan selanjutnya jika burung yang sudah berjodoh dan melakukan perkawinan, siapkan jerami untuk tempat bertelur jalak suren, bahan untuk membangun sarang jalak suren menaruh telur, pastinya burung akan mengunjal dan membangun sarangnya ini merupakan ciri jalak suren mau bertelur. Jika telur sudah menetas indukan burung akan meloloh piyikan / anakannya selama 1 minggu lamanya, kemudian anakannya baru boleh dipisahkan ke dalam kandang pembesaran, dan nantinya akan menjadi kegiatan rutinitas penangkar untuk melanjutkan proses meloloh burung anakan jalak suren tersebut sampai usia kurang lebih 2 bulan. Patokannya jika anakan burung jalak suren sudah mampu untuk makan dengan sendiri tanpa bantuan kita sebagai penangkar, maka baru boleh untuk dipindahkan ke dalam kandang pembesaran. Pemasteran Anakan Burung Jalak Suren Tahap pemasteran anakan burung jalak suren ini sangatlah baik dan harus menjadi kegiatan rutinitas anda sebagai penangkar, selain meloloh anakan, anda juga dapat memberikan suara masteran untuk burung yang masih anakan ini. Karena memori yang masih anakan sangat baik untuk menerima pendengaran suara jalak suren ataupun lagu isian burung ocehan lainnya agar pada saat besar nanti, akan mudah untuk menirukan suara masteran yang telah diberikan oleh penangkar waktu masih kecil. Metode pemasteran boleh menggunakan audio mp3 maupun suara isian burung hidup asli. baca juga pancingan suara jalak suren biar gacor Pengendalian Hama Dan Penyakit Dalam menjali proses beternak memang tidak mudah untuk membalikan telapak tangan, pasti ada masalah dan kendala yang anda hadapi nantinya tentunya seputar hama dan penyakit yang sering menyerang hewan yang sedang ditangkar. Penyakit yang sering dijumpai oleh burung jalak suren yang sedang diternak meliputi snot, cacingan, berak kapur, kutu burung, bubul bumble foot. Namun anda tidak perlu khawatir untuk menghadapi penyakit-penyakit ini, intinya ada di anda sebagai perawat ataupun penangkar yang wajib selalu mengontrol kondisi kesehatan burung setiap harinya serta wajib membersihkan mengecek kandang reproduksi, pembesaran dan kandang pendewasaan tentunya. Agar burung indukan serta anakan jalak suren ini selalu terjaga kesehatannya. Panen Panen Untuk anakan jalak suren semuanya tergantung permintaan pasar, biasanya mulai anakan yang baru diloloh sekitar usia 2 minggu dan anakan jalak suren yang berusia 3 bulan keatas. Analisis Usaha Dibawah ini analisis usaha ternak jalak suren dengan panen anakan jalak suren yang berusia 1 bulan dengan lima pasang indukannya Biaya investasi Pembuatan kandang Rp Pembelian harga indukan jalak suren 10 burung Rp Total Rp Biaya operasional Pakan Rp Biaya Obat/lain-lain Rp Total Rp Jumlah Modal Awal Rp Prakiraan Panen setelah dua bulan dipelihara Tiap Pasang menghasilkan 2 anakan, harga anakan jalak suren berumur 1 bulan Rp per ekor maka 2 x 10 Rp Rp Pendapatan = Rp Pengeluaran = Rp keuntungan ternak jalak suren = Rp. BEP = tiga kali panen Demikian Penjelasan yang dapat kami berikan seputar tips ternak jalak suren semoga kiranya dapat bermanfaat dan menambah wawasan anda di dunia burung kicau. Terima kasih. BeliKandang Burung Jalak Suren Harga Promo & Terbaru April 2022 - Dapatkan Harga Kandang Burung Jalak Suren Termurah Di Blibli! Promo & Diskon Murah ⚡100% Original 15 Hari Retur ⌛ Pengiriman Cepat Gratis Ongkir ORIGINAL SUPER KALSIUM UNTUK KALSIUM PADA TERNAK BURUNG Rp106.000 ruji jeruji fiber stik.krem.
– Sepertinya dulu burung Jalak Suren sempat masuk daftar burung dilindungi, lalu dikeluarkan lagi. Alasannya burung Jalak Suren mulai langka di alam. Padahal, banyak kicau mania yang sudah ternak Jalak Suren di rumah. Kemungkinan penangkaran Jalak Suren para kicau mania belum didaftarkan ke BKSDA. Sehingga pemerintah mengira populasi Jalak Suren semakin sedikit. Untuk itu, Anda harus membuktikkan bahwa jumlah burung Jalak Suren di alam akan bertambah dengan cara diternak. Sebisa mungkin Anda harus berusaha agar Jalak Suren bisa hidup bebas. Selain diternak untuk mendapatkan keuntungan, Anda juga bisa melepasliarkan sebagian burung tersebut ke alam. Sehingga anak cucu kita nanti masih bisa melihat dan mendengar keindahan ocehan burung Jalak Suren. Nah, berbicara tentang ternak Jalak Suren, sebenarnya bagaimana caranya? Ada yang bilang beternak burung Jalak Suren mudah. Bahkan, ada yang bisa ternak Jalak Suren di sangkar gantung. Cara Ternak Burung Jalak Suren 1. Cara Ternak Burung Jalak Suren untuk PemulaA. Pilih Indukan Burung BerkualitasB. Ukuran Kandang TernakC. Konstruksi Kandang2. Proses Menjodohkan Jalak Suren Jantan dan Betina3. Tips Menjodohkan Indukan Jalak Suren4. Jenis Makanan Jalak Suren5. Cara Merawat Anakan Jalak SurenKesimpulan A. Pilih Indukan Burung Berkualitas Indukan burung yang cocok untuk diternak biasanya berusia 1-2 tahun. Pemilihan rentang usia tersebut karena dia masuk usia produktif dan siap kawin. Birahi burung tinggi sehingga proses ternak akan berjalan lancar. Namun, Anda harus memastikan calon indukan burung dalam keadaan sehat dan tidak menderita penyakit tertentu. Calon indukan juga harus jinak, supaya proses perkawinannya lancar. B. Ukuran Kandang Ternak Rata-rata ukuran kandang yang ideal untuk ternak Jalak adalah panjang 2 meter, lebar 1 meter, dan tinggi 2,25 meter. Jika tempat terbatas, Anda bisa membuat kandang berukuran 1 x 1 x 1 meter. C. Konstruksi Kandang Dinding kandang ternak memakai batu bata atau batako. Sebaiknya dinding jangan diplester dengan semen agar kelembaban terjaga. Bagian dinding depan bisa memakai kawat ram. Atap kandang bisa ditutup setengah dengan asbes dan kawat ram. Lantai kandang cukup tanah karena bisa menyerap kotoran burung. Tangkringan burung bisa menggunakan kayu asem. Alasannya kayu asem mudah dicengkeram. Sarang telur dapat dibuat dari kayu dan triplek. Bentuknya kotak ukuran 25 x 25 x 25 cm. Sedikan pula keramba mandi atau wadah mandi burung. Tempat pakan dan minum berdekatan dengan pintu agar mudah menggantinya. 2. Proses Menjodohkan Jalak Suren Jantan dan Betina Burung Jalak Suren tidak langsung disatukan dalam kandang ternak. Sebab, walau burung berkelamin jantan dan betina, mereka juga butuh kecocokan satu sama lain. Apabila langsung dijodohkan dalam satu kandang, keduanya bisa bertarung dan saling melukai. Untuk itu, diperlukan proses penjodohan di kandang yang berbeda. Awalnya, kedua burung didekatkan satu sama lain. Lihat reaksi keduanya. Biarkan mereka saling menatap dan mengobrol. Apabila sudah terjadi kecocokan, kedua burung akan saling menggoda dan mengejar. Saat itulah Anda bisa menjadi kedua burung dalam satu kandang ternak. Proses penjodohan ini mungkin bisa terjadi dalam beberapa hari. Kalau burung tidak cocok jangan dipaksakan. Anda bisa mengganti dengan pasangan yang lain. 3. Tips Menjodohkan Indukan Jalak Suren Indukan burung diletakkan dalam sangkar terpisah dan diberi sekat di tengahnya. Buat kedua burung merasa bersama walau sudah dipisah dengan sekat. Posisi tangkringan dibuat segaris lurus agar keduanya bisa berdekatan. Setelah beberapa hari, kedua burung akan berkicau bersahut-sahutan dan tidur berdampingan. Jika sudah demikian, bukan sekat pembatas. Kalau keduanya sudah akur, pastinya akan berjodoh di kandang ternak. Namun, jika ada seekor burung yang ingin menyerang calon pasangan segera semprot dengan air. Ulangi langkah penjodohan dengan diberi sekat lagi. Apabila Anda sudah yakin kedua burung sudah cocok dan berjodoh maka masukkan burung betina ke dalam sangkar ternak. Tunggu sampai burung betina tenang dan beradaptasi. Lalu, dekatkan sangkar burung jantan ke kandang ternak betina. Jika kedua burung saling berkicau bersahutan maka masukkan burung jantan ke kandang ternak. Waktu memasukkan ke dalam satu kandang ternak dilakukan sore hari karena keduanya akan istirahat. Kalau burung jantan dan betina tidur berdampingan berarti keduanya berjodoh. Namun, bila keduanya saling bertengker segera pisah dan keluarkan salah satu. Coba lagi mendekatkan burung jantan dan betina secara perlahan sampai keduanya berjodoh. Kalau sudah 3 hari, burung tidak berjodoh, Anda bisa mencari pasangan lain. 4. Jenis Makanan Jalak Suren Untuk pakan Jalak Suren bisa diberikan voer dan pakan tambahan berupa jangkrik, pisang kepok, serta ulang hongkong. Intinya berikan pakan terbaik agar proses kawin semakin lancar. Selain itu, untuk menunjang daya tetas, kekuatan cangkang, dan kesehatan indukan serta anakan. 5. Cara Merawat Anakan Jalak Suren Kita anggap burung Jalak Suren sudah kawin, bertelur, dan menetaskan anakan burung. Kemudian bagaimana cara merawat anakan Jalak Suren? Setelah telur menetas, biarkan anakan bersama indukan selama 1 minggu atau 1 bulan. Sebenarnya anakan Jalak Suren usia 1 minggu sudah bisa dirawat sendiri. Namun, biarkan indukan yang merawatnya. Kalau yakin bisa merawatnya maka masukkan anakan ke inkubator. Pisahkan anakan sendiri-sendiri dalam inkubator. Pemisahan bisa dengan sarang atau besek. Pakan anakan Jalak Suren bisa berupa voer yang telah dihaluskan dan tambah sedikit air hangat. Burung diloloh dengan spet atau alat suntik besar yang ujungnya diberi karet pentil. Waktu pemberian pakan anakan burung bisa 1 jam sekali. Kalau burung sudah semakin besar, pemberian pakan bisa 2-3 jam sekali. Burung diloloh sampai dia bisa makan sendiri. Kalau burung sudah makan sendiri berikan 5 ekor jangkrik kecil 3 kali sehari. Jangan lupa kaki jangkrik dilepas dulu agar burung tidak tersedak. Baca juga 9 Cara Memilih Jalak Suren Bagus dari Kandang Ombyokan Cara Mengetahui Kelamin Jalak Suren Jantan 100 Persen Akurat 11 Makanan Jalak Suren Terbaik Agar Gacor dan Rajin Bunyi Cara Merawat Burung Jalak Suren Anakan Agar Cepat Gacor dalam 1 Bulan 10 Perbedaan Jalak Suren Jawa dengan Sumatera dan Ciri Fisiknya Kesimpulan Demikian beberapa cara ternak burung Jalak Suren untuk pemula. Biasanya awal kesulitan ternak ini ada pada cara menjodohkan burung jantan dan betina. Setelah itu terlewati, Anda mungkin akan mendapatkan masalah pada telur burung. Terkadang telur burung tidak ada isinya karena pakan kurang bergizi atau burung sedang stres. Sehingga telur tidak menetas. Selain masalah tersebut, kemungkinan ada masalah lain berupa proses perawatan anakan burung Jalak Suren setelah menetas. Namun, seiring berjalannya waktu para pemula pasti bisa menangkar burung Jalak Suren sampai sukses. Kami berdoa agar banyak kicau mania yang beternak Jalak Suren supaya anak cucu kita bisa menikmati burung tersebut. Jika artikel bermanfaat, jangan lupa bagikan ke teman-teman yang lain dan follow Instagram burungnyadotcom. Terima kasih.
Ukuranideal kandang ternak jalak suren Kandang untuk ternak burung jalak suren yang ideal adalah 1m x 2m tinggi 2m. Tempat mandi juga harus disediakan karena jalak putih termasuk burung yang suka mandi. Untuk tempat sarang berupa kotak terbuat dari kayu dengan ukuran 40cm x 30cm tinggi 30cm dan diberi lubang untuk keluar masuk burung. FilterPerawatan HewanPerawatan BurungPerlengkapan HewanHewan PeliharaanOlahragaAksesoris OlahragaMasukkan Kata KunciTekan enter untuk tambah kata produk untuk "kandang burung jalak" 1 - 60 dari umbaran 10Adkandang burung merpati 2 LANGIT INDAdKandang Burung Besi Besar Bird Cage Dayang GDY-904 B P47xL47xT66 cm - BaratPet 7AdKandang / Sangkar Burung Atau Sugar Glider Ukuran Kecil BaratMega Parrot 90+AdKANDANG BESI LUCKY FREE CANGKIR MINI BESI LIPAT SANGKAR KANDANG Selatandhilskymart_officialTerlarisSangkar Kandang KOTAK BESI NO 2 burung jalak, cucak ijo , beo, TimurCAT CAGE 100+Kandang Limas besar buat burung beo burung jalak dan ayam TimurFathan Tigana sangkar 40+Sisa 4kandang burung beo jalak ayam kate Timurbesemah 30+Sisa 4SANGKAR KANDANG BURUNG KACER JALAK POKSAY KOTAK EBOD JAYA HITAM NO TimurSlr 30+Sisa 4SANGKAR KANDANG BURUNG MURAI EBOD KACER POKSAY JALAK BALI HITAM NO TimurSlr 11 MenyiapkanKandang Panduan Beternak Jalak Suren Untuk Pemula Ukuran umum yang biasa digunakan dan terbukti bisa berhasil produksi dengan normal yakni dengan ukuran lebar muka sekitar 70-100 cm, panjang ke belakang sekitar 90-150 cm dan tingginya kurang lebih 200-250 cm dari dasar. Anda bisa memanfaatkan tanah atau pasir sebagai dasar kandang. 46+ Cara Membuat Kandang Ternak Burung Jalak Suren Pictures 46+ Cara Membuat Kandang Ternak Burung Jalak Suren Pictures. Jika anda ingin membuat kandang penangkaran bisa menggunakan ukuran panjang 2 meter, lebar 1 meter dan tinggi kandang sekitar 2,25 cara ternak jalak suren diatas bisa anda terapkan pada semua jenis burung jalak. Dalam cara budidaya agar jalak suren cepat bertelur salah satunya adalah dengan menunjang produktivitas nya dengan memberi suasana nyaman di kandang agar burung tidak stress. Cara Ternak Burung Jalak Suren Berpeluang Sukses - HiNyong from Melihat bentuk tubuh atau fisik dari burung jalak suren adalah cara yang terbaik untuk mengenali perbedaan jalak suren jantan dan betina. Status burung jalak di indonesia. Cara mebuat kotak sarang burung jalak. Tips membeli burung jalak suren. Cara burung merawat anak sampai bisa terbang. Tempat mandi juga pun harus lah disediakan 2. Kandang ternak permanen untuk kandang permanen, ukuran yang ideal yaitu sekitar 80 x 100 x 170 cm. Tips membeli burung jalak suren. Bagikan ke Pinterset Adapunukuran kandang efektif untuk 1 burung Jalak Suren yaitu sekitar lebar 80 cm sampai 100 cm, panjang 90 cm sampai 150 cm, dan tinggi 180 cm sampai 250 cm. Bentuk kandang yang umum digunakan adalah bentuk persegi panjang. Berikut ini adalah cara membuat kandang dalam cara ternak burung Jalak Suren: Nama burung jalak suren tentunya sudah tidak asing lagi di telinga para pencinta unggas. Salah satu burung yang eksotis dengan warna hitam dan putih ini memang dengan mudah menarik para penggemarnya. Tak hanya eksotis, tapi burung ini juga termasuk ke dalam salah satu jenis burung yang gemar berkicau. Saat ini, tidaklah mudah menemukan jalak suren di alam bebas karena jenisnya yang mulai langka. Untuk mengatasinya, tak jarang orang memilih untuk melakukan ternak jalak suren. Apabila Anda tertarik, berikut ini ada beberapa teknik dalam melakukan budi daya jalak suren. Memilih Calon Indukan Source – wikimedia Dalam memilih calon indukan jalak Suren, usia yang paling produktif adalah saat burung berusia 1 sampai 2 tahun. Pastikan untuk memilih calon indukan yang sehat, jinak, dan tidak terkena penyakit agar proses reproduksi berjalan dengan lancar. Membuat Kandang Penangkaran Jalak Suren Sebenarnya tidak ada ukuran mutlak untuk membuat kadang penangkaran jalak suren. Akan tetapi, pilihlah kandang dengan ukuran 80-100 cm lebar depan x 90-150 cm panjang ke belakang x 180-250 cm tinggi. Cara Menjodohkan Indukan Jalak Suren Kandang Ternak Untuk Burung Jalak Suren dan Burung Jalak Putih Apabila Anda ingin menjodohkan indukan jalak suren, sebaiknya masukkan dulu ke dalam kandang penangkaran. Ini adalah tahap awal perkenalan antara kedua burung dan mencegah perkelahian saat ditempatkan di dalam kandang penangkaran. Namun, lakukan perkenalan antara kedua indukan pada sangkar yang berbeda tapi diletakkan berdekatan. Berikut ini ada beberapa langkah untuk menjodohkan jalak suren Tempatkan calon indukan ke dalam sangkar yang terpisah dan letakkan sekat di antaranya. Atur posisi wadah pakan dalam sangkar dengan jarak yang berdekatan. Atur posisi tempat bertengger burung searah garis lurus dan berdekatan. Tunggulah dalam beberapa hari ke depan. Apabila ada suara kicauan saling bersahutan dan tidur mulai berdekatan, tanda berjodoh pun mulai terlihat. Setelah itu, buka sekat antarsangkar. Harap diingat bahwa burung yang sudah akur dan tidak menyerang satu sama lain belum tentu akur saat ditempatkan dalam satu kandang. Apabila ada salah satu burung yang menyerang, semprotkan air pada burung tersebut. Namun, jika cara ini masih tidak berhasil, Anda perlu meletakkan sekat pembatas kembali. Ulangi langkah di atas setiap 3 hari sekali sampai burung tidak saling menyerang. Bila Anda merasa jalak suren sudah berjodoh, selanjutnya tempatkan betina ke dalam kandang penangkaran dan tunggu sampai burung terlihat tenang. Dekatkan sangkar burung jantan ke sangkar penangkaran yang sudah ditempati betina. Apabila kedua burung saling bersahutan dan betina tidur bertengger pada sangkar jantan, dipastikan keduanya telah berjodoh. Masukkan sang jantan ke dalam sangkar penangkaran dengan perlahan. Sore hari adalah waktu yang tepat untuk memasukkan burung jantan ke dalam kandang penangkaran. Waktu tersebut biasa digunakan burung untuk beristirahat sehingga keduanya saling tenang dan tidak menyerang satu sama lain. Perhatikan kedua burung saat tidur. Apabila mereka berdekatan, kemungkinan besar sudah berjodoh. Lakukan hal yang sama pada keesokan harinya. Namun, bila masih terjadi perkelahian, sebaiknya keluarkan kedua burung dari sangkar penangkaran dan ulangi proses perjodohan dari awal. Pakan Untuk Indukan Jalak Suren Source – wikipedia Pakan untuk indukan adalah hal penting yang harus diperhatikan bila Anda ingin melakukan ternak jalak suren. Cukupilah segala kebutuhan pakan indukan, baik pakan utama ataupun pakan tambahan. Pilihlah voer berkualitas sebagai pakan utama dan pakan ekstra berupa ulat Hong Kong, jangkrik, atau pisang kepok. Apabila proses perkawinan berhasil, indukan jalak suren akan bertelur dalam kurun waktu seminggu. Nah, itulah panduan mudah bagi pemula yang tertarik melakukan ternak jalak suren. Semoga membantu ya!

Membuatkandang ternak burung jalak suren Kandang burung jalak suren bisa berukuran minimal 1 meter x 1 meter dengan tinggi 1 meter. Namun jika Anda memiliki lahan yang lebih luas, maka membuat kandang yang lebih besar akan lebih baik mengingat burung ini juga berukuran lumayan besar.

Beternak burung jalak suren merupakan salah satu peluang bisnis yang sangat menguntungkan dan bisa kamu jalankan. Pasalnya, jalak suren ini sangat mudah dipasarkan dan memiliki harga yang lumayan ketika dijual. Harga jalak suren sendiri di pasaran berkisar di harga 300 ribu sampai 400 ribuan. Apalagi kalau burung tersebut sudah gacor, harganya bisa naik beberapa kali lipat. Cara ternak jalak suren juga tergolong mudah. Hanya harus memperhatikan beberapa hal berikut. Cara Yang Harus Diperhatikan Dalam Beternak Burung Jalak Suren 1. Membuat Kandang Penangkaran Hal pertama yang harus lakukan pastinya adalah dengan membuat kandang penangkaran untuk burung jalak suren yang akan kamu ternakkan. Tidak ada ukuran baku dalam pembuatan kandang. Hanya saja jika bercermin dari prang yang sukses dalam beternak jalak suren adalah membuat kandang dengan ukuran ideal yakni panjang 2 m, lebar 1 m, dan tingginya 2 m. Kamu bisa menyesuaikan ukuran kandang dengan lahan yang kamu miliki untuk cara ternak jalak suren yang baik. Berilah kayu atau triplek berbentuk persegi di bagian atas kandang karena burung lebih suka bertelur di atas. Sedangkan untuk bagian kiri dan kanannya, disarankan untuk ditutupi dengan batu bata atau batako agar kelembapan tetap terjaga dengan baik. Di bagian atap dari kandang, disarankan untuk dibuat setengah tertutup. Jadi menggunakan 2 bahan baku yakni setengah dengan asbes, setengahnya lagi menggunakan kawat ram. Jangan lupa juga untuk menyediakan tempat mandi. 2. Memilih Indukan Untuk Ternak Untuk cara ternak jalak suren yang baik, kamu harus bisa memilih indukan jantan dan indukan betina yang sehat dan memasuki usia siap kawin. Ciri yang bisa diperhatikan adalah burung yang sering bergerak aktif dan juga rajin berkicau. Karena 2 hal tersebut bisa menunjukkan kondisi dari sebuah bururng. Angan lupa uga untuk memilih jalak suren yang sudah jinak agar proses perjodohannya lebih lancar. Usia jalak suren yang sudah siap kawin berkisar antara 1-2 tahun. 3. Menjodohkan Indukan Betina dan Jantan Cara ternak jalak suren dalam hal menjodohkan dan mengawinkan burung betina dengan yang jantan tidak jauh berbeda dengan yang lain, atau bahkan caranya sama. Yang harus kamu lakukan adalah menempatkannya ke dalam satu sangkar dan melihat perilakunya. Jika bertengkar atau berkelahi, langsung pisahkan dan beri waktu agar kedua burung kembali tenang. Pertengkaran tersebut adalah tanda bahwa kedua burung tidak saling cocok. 4. Merawat Anakan Dari Burung Setelah penjodohanmu berhasil dan telur sudah menetas. Jangan lagsung pisahkan anakan dengan induknya. Biarkan anak bersama induknya selama sekitar 1-2 minggu. Terus cek ekadaannya setiap hari dan berikan serangga kecil seperti jangkrik, kroto, dan lain lain untuk makanan anakan jalak suren. Oh ya hal terpenting yang perlu diingat, jangan terburu-buru untuk memisahkan indukan dengan anakan yang masih diloloh sebelum lewat dalam satu minggu. Cara merawat jalak suren anakan lainnya adalah dengan melakukan pelolohan dengan menaruhnya di inkubator dan memberikan makanan berupa voer yang sudah dihaluskan dan dicampur dengan sedikit air hangat. Kamu harus melakukan pelolohan secara rutin karena ketika masih kecil, pelolohan harus dilakukan sejam sekali sampai anakan bisa makan sendiri. Itu adalah beberapa cara melakukan ternak burung jalak suren yang harus kamu tahu. Aturan tersebut tidaklah baku. Karena merawat dan membesarkan burung juga harus menggunakan perasaan dan setiap orang punya pemahaman masing-masing terhadap sebuah burung. Untuk memilih jenis burung ini disarankan untuk anda memilih indukan yang baik yang berasal dari genetik ras jalak suren jawa yang sangat banyak diminati serta memiliki harga jual yang cukup tinggi dan stabil. Beberapa cara tersebut diberikan berdasarkan pengalaman nyata oleh pakar ternak yang sudah sukses dalam menjalankan usaha ternaknya. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba ya gan. Gkt3ZK.
  • rwjr88e2kb.pages.dev/409
  • rwjr88e2kb.pages.dev/359
  • rwjr88e2kb.pages.dev/114
  • rwjr88e2kb.pages.dev/83
  • rwjr88e2kb.pages.dev/17
  • rwjr88e2kb.pages.dev/374
  • rwjr88e2kb.pages.dev/145
  • rwjr88e2kb.pages.dev/222
  • kandang ternak burung jalak suren